Menentukan Jenis Kelamin Anak Ayam - Ada tiga cara untuk mengetahui jenis kelamin anak ayam, yakni:
- Cara pertama adalah dengan melihat bagian tubuh luar anak ayam. Cara itu umum dan mudah dilaksanakan.
- Anak ayam jantan mempunyai ciri luar sebagai berikut:
- bentu tubuh tampak lebih besar da bila dipegang lebih berisi;
- gerakannya cepat atau lincah;
- kakinya lebih kuat dan besar;
- mata terlihat lebih besar dan bercahaya;
- jengger lebih besar dan gerigi jengger lebih panjang;
- paruh besar dan pendek;
- bulu ekor lebih cepat tumbuh dari pada bulu lainnya, dan
- suara lebih nyaring dan besar;
- Anak ayam betina mempunyai ciri sebagai berikut:
- bentuk tubuh kurang gagah
- tubuh pendek
- gerakanya lemah atau kurang lincah
- kaki pendek dan kecil
- mata jeli dan sayu
- jengger pendek dan tipis
- paruh kecil dan memanjang
- bulu ekor lebih cepat tumbuh dan merata diseluruh bagian tubuhnya, dan
- suara kurang nyaring.
- Cara Kedua adalah dengan melihat lubang atau dinding kloaka. Cara itu hanya dapat dilakukan pada ayam yang berumur satu hari (doc: day old chick). Untuk dapat mengetahui jenis kelamin doc itu diperlukan ketajaman penglihatan (mata), keahlian, ketrampilan dan pengalaman. Cara mengetahui jenis kelamin doc dengan melihat dinding kloaka adalah sebagai berikut:
- Doc yang akan ditentukan jenis kelaminnya dipegang dengan tangan kanan.
- Leher doc diletakan diantara jar tengah dan jari manis. Usahakan leher doc tidak terjepit terlalu keras. Bila terjepit terlalu keras, doc akan sakit, sukar bernafas, dan mati.
- Bagian perut bawah doc diraba (dipegang) dengan ibu jari tangan kiri dan jari kelingking kiri. Bila terasa keras, anus ayam diletakan pada mulut botol yang permukaannya ceper.
- Punggung doc ditekuk (ditekan) secara perlahan dengan jari tangan kiri sampai kotoran ayam keluar dan jatuh kedalam botol atau tempat kotoran. Hal yang perlu diperhatikan adalah jangan menggoreskan anus doc pada bibir atau tempat kotoran agar doc tidak terluka.
- Bagian bawah lubang anus ditekan dengan ibu jari kanan mengarah ke atas. Kemudian telunjuk kanan diletakan pada anus.
- Jari telunjuk tangan kanan, ibu jari tangan kanan, dan ibu jari tangan kiri digerakan bersama-sama agar lubang anus terbuka dan kloaka bagian dalam menonjol keluar.
- Bentuk anus diamati dan ditentukan jenis kelamin ayam
- Doc jantan bertanda titik atau tonjolan
- Doc betina bergaris
- Cara ketiga adalah dengan menggunakan alat, seperti chick tester. Alat ini sulit didapat dan harganya sangat mahal, tetapi mudah digunakan dan efektif dalam ketepatan atau kecepatannya. Dengan menggunakan alat ini akan telihat adanya pelir bagi doc jantan. Bila pelir tidak terlihat, itu bararti doc betina.
Jadi lebih mudah dalam membedakannya, alhamdulillah.
BalasHapusMakasih ilmunya mas, dirumah bikin peternakan ayamnya ga mas?
Di rumah memelihara ayam, akan tetapi tidak banyak, tempatnya nggak ada
HapusAda banyak cara ya kang untuk mengetahui jenis kelamin anak ayam, saya kira hanya dengan melihat bentuk tubuh saja
BalasHapusNggak kang Dzatmiko, harus diteliti benar-bnar
HapusSayangnya saya ga punya anak ayam yang bisa untuk jadi bahan pengecekan nih kang, lalu cek anak apa ya? hehe
BalasHapusAnak ayam tetangga di cek gan
Hapusternyata gini ya cara mengetahui jenis kelamin anak ayam, kira-kira minimal usia berapa hari ya baru bisa di cek seperti ini.
BalasHapusNggak gan, harus diteliti sedemikian rupa
Hapus